PGN dan SATGAS DENSUS 88 Anti Teror POLRI Wilayah Bali gelar Upacara Bendera Peringatan HUT RI Ke-77 bersama di Denpasar

- Redaksi

Rabu, 17 Agustus 2022 - 19:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LENSAPOLRI.COM,DENPASAR – Dalam rangka memperingati HUT RI Ke-77, PGN (Patriot Garuda Nusantara) Wilayah Bali dan Satgas Densus 88 Anti Teror POLRI Wilayah Bali menggelar Upacara Bendera dengan mengambil tempat di Lapangan Vihara Buddha Meitrya, Jl. Gunung Soputan Denpasar, Rabu (17/8/2022), jam 08.00 WITA.

Upacara yang dihadiri organisasi-organisasi lintas agama, ormas, partai, suku serta tokoh-tokoh masyarakat Bali tersebut berjalan lancar dan penuh khidmat.

Kasatgas DENSUS 88 ANTI TEROR Wilayah BALI; Kombes Pol I Ketut Widhiarto yang bertindak selaku Inspektur Upacara dalam amanatnya mengatakan; kemerdekaan bangsa Indonesia merupakan nikmat dan anugerah dari Tuhan Yang Maha Kuasa yang wajib kita syukuri bersama.

ADVERTISEMENT

Ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kombes Pol Ketut mengajak seluruh masyarakat sama-sama menjaga Bali agar tetap aman dan nyaman, terutama dari segelintir orang-orang yang bertindak intoleran dan radikal.

Usai upacara, Kombes Pol Ketut didampingi oleh Gus Yadi selaku Senopati PGN Wilayah Bali & Indonesia Timur serta H. Daniar Trisasongko, SH, M.Hum; Ketua PGN Wilayah Bali dan seorang pengacara terkenal di Bali berkesempatan memberikan piagam penghargaan kepada 14 tokoh Bali sebagai Tokoh Penjaga Kebangsaan karena jasa-jasanya dalam menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat Bali.

Baca Juga :  Wakapolres Dampingi Kapolda Jabar Cek Kesiapan Pengamanan Kunjungan Presiden RI

14 Tokoh Penjaga Kebangsaan tersebut adalah:
1) Marsekal TNI (Purn) Ida Bagus Putu Dunia
2) Pendeta Dwi Hutagaol
3) Ida Penglingsir Agung Putra Sukahet
4) Ir. I Wayan Suadi Putra,ST., M.Ars.
5) Ir. I Ketut Suteja Kumara
6) Pandita Adhi Sunyata
7) Aseng Mulyadi
8) A.A Nanik Suryani, ST
9) Ir. KH. Agus Thoha Al Amnani
10) Yon Hanis
11) Robert P Manurung
12) Ketut Aryana Tan
13) KH. Pujianto, S. Adm
14) Jro Mangku I Made Supatra Karang

Gus Yadi yang ditemui wartawan menjelaskan bahwa pemberian penghargaan sebagai Tokoh Penjaga Kebangsaan ini akan dilakukan setiap tahun, diberikan kepada para tokoh yang berjasa menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat di Bali.

Baca Juga :  Tim Patmor Polres Bima Kota Gerebek Judi Sabung Ayam.

“PGN membutuhkan dukungan dan kerjasama para tokoh untuk menjaga Bali dari gangguan segelintir orang yang merongrong kedaulatan NKRI dengan melakukan tindakan intoleran, radikal dan separatis seperti gerombolan PRP (Petisi Rakyat Papua) dan AMP (Aliansi Mahasiswa Papua) yang selalu melakukan propaganda menuntut kemerdekaan Papua Barat, yang kami hadang aksi jalanan mereka dua hari yang lalu” tegas Gus Yadi.

“Kalau Bali memiliki banyak Tokoh Penjaga Kebangsaan, maka akan semakin kecil ruang gerak para perongrong bangsa, Bali akan semakin aman dan nyaman sehingga masyarakat bisa bekerja dengan tenang untuk mencapai kesejahteraan, kami mohon hal ini disebar luaskan kepada masyarakat” pungkas Gus Yadi yang juga alumnus Lemhanas RI.

Sementara itu Ketua PGN Wilayah Bali; H. Daniar Trisasongko, SH, M.Hum mengatakan; “Anggota Patriot Garuda Nusantara terdiri dari semua suku dan agama yang ingin mengabdi kepada bangsa dalam menjaga Rumah Bangsa.

Baca Juga :  Sambut HUT Kemerdekaan Ke- 77, Sinergitas Tiga Pilar Mandalika Kawal Kirab Kebinekaan

Di PGN semua anggota adalah saudara, saudara satu bangsa, yaitu bangsa Indonesia.
Selain PGN, untuk menjaga adat dan budaya Bali kita punya PGN Taksu Bali, dan yang paling muda adalah PGN Melanesia Intelektual yang anggotanya terdiri dari pemuda dan pemudi terpelajar dari Wilayah Indonesia Timur, seperti Sumba, Kupang, Flores & Papua.

Tangan kami terbuka lebar menerima saudara saudara di Patriot Garuda Nusantara untuk bersama mengisi kemerdekaan dengan menjaga rumah bangsa”, pungkas H. Daniar.

Peringatan HUT Ke-77 ini dimeriahkan oleh; tari sekar jagat dari Bali, kolaborasi gatot kaca & wayang dari Jawa Tengah, lagu krasan mondok dinyanyikan oleh 50 santri ciilik Pondok Pesantren Syifaul Qulub Denpasar, lagu bendera dan pembacaan puisi dari YPAC, atraksi silat cimande oleh Muslim; anggota PGN, serta atraksi jurus pecut dari Perguruan Pagar Nusa.

Red:Bramono

Follow WhatsApp Channel lensapolri.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

LUNA Beach Club’s First Anniversary: A Full Moon Celebration Like No Other
Polres Jember Studi Tiru Layanan Kunjungan di Lapas Jember
Aksi Cepat Dirlantas! Kombes Komarudin Turun Langsung Atur Lalin di Tengah Kepadatan Priok
Lapas Jember Gelar PORSENI, Peringati HBP ke 61
Lapas Jember Berbagi Kebahagian dengan Penarik Becak
Semarak Hari Bhakti Pemasyarakatan ke 61, Lapas Jember Lakukan Donor Darah
Kalapas Jember Gandeng RS Baladhika Husada, Optimalkan Kesehatan
Paguyuban Ibu-Ibu Pemasyarakatan Lapas Jember Gelar Halal Bihalal 
Berita ini 49 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 19 April 2025 - 18:44 WIB

LUNA Beach Club’s First Anniversary: A Full Moon Celebration Like No Other

Sabtu, 19 April 2025 - 17:49 WIB

Polres Jember Studi Tiru Layanan Kunjungan di Lapas Jember

Jumat, 18 April 2025 - 01:15 WIB

Aksi Cepat Dirlantas! Kombes Komarudin Turun Langsung Atur Lalin di Tengah Kepadatan Priok

Kamis, 17 April 2025 - 20:36 WIB

Lapas Jember Gelar PORSENI, Peringati HBP ke 61

Selasa, 15 April 2025 - 19:57 WIB

Lapas Jember Berbagi Kebahagian dengan Penarik Becak

Berita Terbaru

Berita Polres

Polres Jember Studi Tiru Layanan Kunjungan di Lapas Jember

Sabtu, 19 Apr 2025 - 17:49 WIB

Hukum & kriminal

Lapas Jember Gelar PORSENI, Peringati HBP ke 61

Kamis, 17 Apr 2025 - 20:36 WIB

Nasional

Lapas Jember Berbagi Kebahagian dengan Penarik Becak

Selasa, 15 Apr 2025 - 19:57 WIB