LENSAPOLRI. COM — PALU,
Kesigapan dan kesiapan dalam rangka untuk mendatangi lokasi banjir di sekitaran jembatan tiga kelurahan Baru cukup menjadi perhatian yang sangat serius, karena baru pertama ini banjir yang cukup segnifikan, demikian di katakan Kadis Pemadam kebakaran Penyelamatan ( Damkarmat ) Kota Palu Drs.Sudaryono R.Lamangkona, Msi di dampingi Kabid penyelamatan di Damkarmat Gamal ( mantan sekretaris KPU Kota Palu ) kepada wartawan di tengah kesibukan evakuasi warga yang berdampak kena bajir di kelurahan Baru, Kelurahan Besusu, keluran kampung Lere Palu selasa 6 september 2022, pagi, Beliau mengatakan, Kita dan Pemerintah terus berupaya melakukan pemantauan secara detail dan seksama di lapangan. ada juga beberapa personil dari OPD lain nya, melakukan evakuasi dan bantuan untuk menyelamatkan barang barang termasuk penyelamatan warga yang tergolong rentan terhadap bencana jelas Sudaryanto R. Lamangkona, di samping itu Pemerintah kota palu memberi bantuan dan obat obatan dan makanan. lanjut nya, mudah mudahan buaya yang ada di sungai ini tidak mengganggu orang orang yang ada di sekitaran bantaran sungai teluk palu dan di kawasan pemungkiman. harap Sudaryono R. Lamangkona.
kemudian kami menurunkan 30 personil Damkarmat kota palu sejak pagi hari guna untuk membantu warga warga yang berdampak kena banjir. Di harapkan semua warga palu tidak panik dan segera untuk mencari tempat aman yang telah disiapkan tenda dan dapur umum oleh dinas yang terkait dalam hal ini Dinas Sosial kota palu serta Dinas terkait lain nya.
Mudah mudahan banjir ini cepat surut dan warga yang berdampak banjir bisa beraktifitas seperti biasanya. harap Kadis Damkarmat Kota Palu. Sudaryono R. Lamangkona.
Hal senada di katakan Lurah Baru Kecamatan Palu Barat menuturkan, Ini banjir dari jam 6 subuh , karena hujan mulai malam tak henti henti nya dan jam 7 sudah kelihatan air naik hingga terjadi banjir. Kemudian sekitar jam 8 pagi kami menghimbau warga untuk mengungsi ke daerah tempat yang aman dan kami juga melakukan evakuasi. memang yang paling parah adalah di Kelurahan Baru RW 1 dan RW 2 ,RW 3 karena mereka tinggal di bantaran sungai, adapun jumlah warga yang kena dampak banjir kurang lebih 1200 jiwa yang rumah nya teremdam semua, dengan kedalaman kurang lebih 1 meter jelas Lurah Baru Aspud.S.Sos.
beliau mengatakan, ini banjir terbesar untuk kelurahan Baru, walaupun kelurahan lain nya juga kena banjir, tapi kelurahan baru tergolong cukup parah kata Aspud.S.Sos. namun berkat kesiapan kesiapan Dinas Terkait, dari aparat Polri, TNI, Pol PP, Perhubungan, Tim Kesehatan, Tim SAR. Tagana ( dapur Umum), masyarakat dan sebagai nya, sehingga warga yang berdampak kena Banjir cepat di atasi dengan aman dan tertib. kata Lurah Baru Kecamatan Palu Barat Kota Palu Sulawesi Tengah. Aspud, S.Sos.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
( Hardiman ). LENSAPOLRI
Red. /Rhamdan