Oknum Anggota DPRD Terjaring Operasi Narkotika Jelang Nataru

- Redaksi

Senin, 5 Desember 2022 - 22:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LENSAPOLRI.COM, MATARAM – Seorang Oknum Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) salah satu Kabupaten di NTB terjaring Operasi Narkotika jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang dilaksanakan Sat Resnarkoba Polresta Mataram Polda NTB.

Oknum DPRD berinisial AM tersebut terjaring saat Operasi bersama beberapa orang lainnya. Sesuai hasil penggeledahan dan pemeriksaan tidak ditemukan alat bukti cukup untuk dilakukan penahanan, akan tetapi tetap melalui proses pemeriksaan. Dan dari hasil tes urine Oknum tersebut dinyatakan Positif oleh Sat Resnarkoba Polresta Mataram.

Baca Juga :  Dua Pelaku Kasus Kekerasan Anak Dibawah Umur Telah Diamankan Polresta Palu

“Saat ini Oknum tersebut masih diperiksa secara intensif, namun sementara belum ada alat bukti cukup untuk dilakukan penahanan sesuai pasal 184 KUHP,”ungkap Kapolresta Mataram Kombes Pol Mustofa SIK MH saat Konferensi pers terkait Pengungkapan Kasus Narkotika, yang di selenggarakan di Gedung Wira Graha Pratama Polresta Mataram, Senin (05/12/22).

ADVERTISEMENT

Ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Apabila dalam waktu 6×24 jam tidak ditemukan bukti cukup baik sebagai bandar ataupun pengedar, maka oknum tersebut akan diserahkan ke BNN untuk Rehabilitasi, akan tetapi bila cukup bukti maka Prosesnya akan dilanjutkan dan dilakukan penahanan,”ucap Mustofa menambahkan.

Baca Juga :  Rapat Perdana Kepsek Baru SMPN 12 Palu, dan Pembagian Rapor, Berjalan Baik

Terhadap Oknum yang terjaring Operasi pada 30 November 2022 ( Pukul 18:00 wita) tersebut, Kapolresta sangat berharap kepada masyarakat ataupun media untuk menjelaskan informasi ini dengan baik sesuai apa yang kami katakan.

Lanjutnya, Ia tidak ingin berita terkait oknum anggota DPRD terkesan simpang siur ataupun dilindungi. Karena secara aturan siapun yang melanggar hukum sesuai dengan bukti yang di dapat APH maka pasti diperlakukan sesuai aturan.

Baca Juga :  150 Personil Diturunkan, Kapolres Demak Ajak Santri Jaga NKRI, di Hari Santri Nasional

“Saya atas nama Kapolresta Mataram tidak ingin masyarakat berfikir Oknum tersebut bebas karena di lindungi. Saya tidak ingin hal itu terjadi, karena Oknum tersebut untuk sementara hanya dinyatakan Positif sebagai Pemakai aktif. Keterlibatannya sebagai pelaku pengedar atau bandar belum bisa dibuktikan,”ucapnya Tegas.

(IN.Lp)

Follow WhatsApp Channel lensapolri.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ketua PSHT Cabang Lamongan, M. Supriyono, Resmi Mengundurkan Diri dari Aliansi Alam Bersatu
Polri Lanjutkan Pendampingan Psikologi dan Pemulihan Pasca Ledakan SMAN 72 Jakut
Wabup Intan Buka Car Free Day dan Kampanye TOSS TBC: Temukan, Obati, Sampai Sembuh
Kapolres Metro Tangerang Kota bentuk “Ojol Mart Mitra Polri”.
Kapolda beri penghargaaan Anggota Teladan Polres Metro Tangerang Kota
Ngopi Kamtibmas, Kapolres Kombes Pol Jauhari Ajak Masyarakat Bersama Polri Cegah Kejahatan dan Narkoba
Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu, Polres Metro Jakarta Barat Gelar Upacara Hari Sumpah Pemuda
Harry Prasetyo: Kolaborasi BRI x Kidz Station Jadi Komitmen Hadirkan Pengalaman Positif
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 9 November 2025 - 20:33 WIB

Polri Lanjutkan Pendampingan Psikologi dan Pemulihan Pasca Ledakan SMAN 72 Jakut

Minggu, 9 November 2025 - 20:29 WIB

Wabup Intan Buka Car Free Day dan Kampanye TOSS TBC: Temukan, Obati, Sampai Sembuh

Rabu, 5 November 2025 - 12:03 WIB

Kapolres Metro Tangerang Kota bentuk “Ojol Mart Mitra Polri”.

Kamis, 30 Oktober 2025 - 20:39 WIB

Kapolda beri penghargaaan Anggota Teladan Polres Metro Tangerang Kota

Kamis, 30 Oktober 2025 - 20:37 WIB

Ngopi Kamtibmas, Kapolres Kombes Pol Jauhari Ajak Masyarakat Bersama Polri Cegah Kejahatan dan Narkoba

Berita Terbaru