Belasan Kelompok Seni Rakyat di Tampilkan  “Terima Kasih Jawa Tengah” : Maturnuwun Pak Ganjar

- Redaksi

Selasa, 5 September 2023 - 20:45 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Semarang- Suara gamelan mengalun mengiringi para penari yang tampil pada gelaran “Terima Kasih Jawa Tengah”, Selasa (5/9/2023).

Ada 17 kelompok kesenian rakyat dari enam eks keresidenan di Jawa Tengah yang turut menambah gayeng pesta rakyat di penghujung masa jabatan Gubernur Jawa Tengah.

Penampilan kesenian rakyat, di antaranya Reog, Jaran kepang atau Jathilan dan lain sebagainya itu sebagai ungkapan terima kasih seniman kepada Ganjar, Pranowo, yang telah dua periode memimpin Jawa Tengah dengan baik. Di antaranya peduli terhadap pelestarian budaya dan seni.

Hadi Sutrisno, anggota Kelompok Seni Bansari Manunggal Temanggung mengaku sengaja datang dan menampilkan seni tari untuk Ganjar yang telah purna tugas sebagai Gubernur.

“Iya, ini acara untuk memeriahkan ‘Terima Kasih Jawa Tengah”. Kami sangat maturnuwun kepada Pak Ganjar karena telah diperhatikan sebagai seniman,” katanya.

Di desanya, lanjut dia, telah mendapat bantuan berupa gamelan dari Ganjar.
Gamelan itu saat ini menjadi sarana untuk melestarikan kesenian di Desanya.

“Pak Ganjar sangat perhatian kepada seniman. Kami diberi bantuan gamelan,” tuturnya.

Bukan hanya kesenian, menurutnya, Gubernur berambut putih itu juga sangat peduli kepada masyarakat Temanggung, yang mayoritas petani tembakau.

“Kemarin hadir saat acara festival tembakau di Bansari. Pak Ganjar baik,” paparnya.

Hal serupa juga disampaikan Penggerak Kelompok Seni Kiai Gede Mangkukuan Temanggung, Sukoyo menyampaikan bahwa seniman datang ke acara “Terimakasih Jawa Tengah” dengan ikhlas demi menghormati Ganjar Pranowo.

“Iya karena Pak Ganjar banyak membantu seniman,” tandasnya.

Gelaran “Terima Kasih Jawa Tengah” adalah puncak dari serangkaian acara masa akhir jabatan Ganjar Pranowo dalam memimpin Jawa Tengah. Selain kesenian rakyat, kali ini juga dimeriahkan NDX AKA, Ndarboy Gank, Woro Widowati, Aftershine, dan Vicky Prasetyo.

(Yusron)

Baca Juga :  Soal Dugaan Pungli di Pasar Rangkasbitung, Muntadir : Kadis Disperindag Lebak Tinggal Melapor Saja ke APH, Jangan Berkilah
Follow WhatsApp Channel lensapolri.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Selundupkan Hewan Eksotis, Penumpang Asal Thailand Dibekuk Bea Cukai Soekarno Hatta
Bea Cukai Sulbagtara Tindak Impor 13 Juta Batang Rokok Asal Vietnam Bermerek Lokal Tanpa Izin
Operasi Patroli Laut Terpadu Bea Cukai Semester I 2025 Lindungi Negara dari Kerugian Triliunan Rupiah
Perketat Pengawasan Rokok Ilegal, Bea Cukai Jalin Sinergi dengan Perusahaan Jasa Titipan dan Satuan Polisi Pamong Praja
Bea Cukai Bentuk Satgas Pemberantasan Penyelundupan Nasional
Rute Internasional Kembali Dibuka, Bea Cukai Palembang Optimalkan Pengawasan dan Pelayanan di Bandara SMB II
Tim Gabungan Bea Cukai dan Polri Gagalkan Upaya Penyelundupan 38 Kilogram Sabu dan Puluhan Ekstasi di Dumai
Polres Jakbar Tangkap Komplotan Pencuri Minimarket, Salah Satunya Residivis
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 31 Juli 2025 - 16:22 WIB

Selundupkan Hewan Eksotis, Penumpang Asal Thailand Dibekuk Bea Cukai Soekarno Hatta

Kamis, 31 Juli 2025 - 00:33 WIB

Bea Cukai Sulbagtara Tindak Impor 13 Juta Batang Rokok Asal Vietnam Bermerek Lokal Tanpa Izin

Kamis, 31 Juli 2025 - 00:28 WIB

Operasi Patroli Laut Terpadu Bea Cukai Semester I 2025 Lindungi Negara dari Kerugian Triliunan Rupiah

Selasa, 29 Juli 2025 - 20:32 WIB

Perketat Pengawasan Rokok Ilegal, Bea Cukai Jalin Sinergi dengan Perusahaan Jasa Titipan dan Satuan Polisi Pamong Praja

Selasa, 29 Juli 2025 - 04:37 WIB

Bea Cukai Bentuk Satgas Pemberantasan Penyelundupan Nasional

Berita Terbaru