PPAD Sumut: Pernyataan Sekretaris DPD Gerindra Sumut Menyesatkan

- Redaksi

Rabu, 6 September 2023 - 02:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Medan

Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat (PPAD) Sumatera Utara menyesalkan pernyataan Sekretaris DPD Gerindra Sumut, Sugiat Santoso yang dimuat dalam pemberitaan salah satu media online Kota Medan, Senin (4/9/2023), dengan judul “Sekretaris Gerindra Sumut: Edy Rahmayadi Jenderal yang Gagal Memimpin Sumut”.

Hal ini disampaikan Ketua PPAD Sumut, Kolonel (Purn) Ganda Simanjuntak, SSos, di Medan, Selasa (5/9/2023).

ADVERTISEMENT

Ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Pernyataan Sugiat Santoso itu jelas menyesatkan dan tendensius,” tegas Ganda Simanjuntak.

Baca Juga :  Lepas Sambut Kapolsek Karawaci, Kompol Taufan Gantikan Kompol Hasoloan Situmorang

Dijelaskan Ganda Simanjuntak, saat Edy Rahmayadi mulai memegang jabatan sebagai Gubernur Sumut, statusnya bukan lagi sebagai Prajurit TNI aktif dengan pangkat Letnan Jenderal.

“Saat maju dalam Pilgub Sumatera Utara pada 2018 silam, Edy Rahmayadi sudah menjadi warga sipil, karena ia telah secara resmi pensiun dari dinas militer,” ucap Ganda Simanjuntak.

Dengan menyandang status sipil, Edy Rahmayadi bisa mencalonkan diri sebagai Gubernur Sumatera Utara berpasangan dengan Musa Rajekshah.

Baca Juga :  Kapolda Sulteng damping Pangdam XIII/Merdeka Pimpin Apel Gelar Pasukan Pengamanan VVIP Kunker Presiden RI

“Jadi, tidak relevan kalau Edy Rahmayadi dikatakan Jenderal TNI yang gagal memimpin Sumatera Utara. Karena saat menjabat Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi bukan Prajurit TNI aktif, melainkan sudah purnawirawan,” terang Ganda Simanjuntak lagi.

Ganda mengingatkan, sebaiknya Sekretaris DPD Gerindra Sumut jangan membentuk opini dengan mengkambinghitamkan institusi TNI.

“Jangan bawa-bawa institusi TNI ke ranah politik praktis. Karena Prajurit TNI aktif tidak dibenarkan oleh UU No.34 Tahun 2004 tentang TNI untuk terjun ke dunia politik, kecuali pensiun dini seperti yang dilakukan Edy Rahmayadi sebelum maju ke kontestasi Pilgub Sumatera Utara,” urai Ganda Simanjuntak.

Baca Juga :  Bikin Resah, Ratusan Knalpot Brong Hasil Razia Dimusnahkan Polres Jepara

Dengan penjelasan ini, Ganda Simanjuntak berharap tidak terjadi mis persepsi terhadap Edy Rahmayadi dan preseden negatif kepada institusi TNI dari pernyataan Sekretaris DPD Gerindra Sumut tersebut.

“Sekali lagi kita tegaskan, Edy Rahmayadi bukan Jenderal aktif saat menjabat Gubernur Sumut periode 2018-2023,” tutup Ganda Simanjuntak.

Sumber: Humas PPAD Sumut

Follow WhatsApp Channel lensapolri.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Hari Jadi Polwan RI, Polwan Polres Jakbar Tebar Kepedulian Lewat Donor Darah
Jaga Warga dari Ancaman Narkoba Polres Metro Tangerang Kota Melenyapkan Barang Bukti Narkoba
Mabes Polri Keluarkan Surat Telegram Pergantian 4 Kapolda
Muncul Desakan kepada Pemerintah Terkait Evaluasi Program MBG
Raup Ratusan Juta dari Judi Online, Dua Pemuda Jakbar Diringkus Polisi
Komitmen Polres Metro Tangerang Kota Dalam Memberantas Narkoba di Wilayah Hukumnya
Media Lensa Polri Bantah Proposal Kalender Rp100 Ribu: Itu Murni Penipuan
Dua Pengendara Sepeda Motor Tewas Ditabrak Mobil Boks Di Kalideres
Berita ini 51 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 26 September 2025 - 21:35 WIB

Hari Jadi Polwan RI, Polwan Polres Jakbar Tebar Kepedulian Lewat Donor Darah

Jumat, 26 September 2025 - 19:19 WIB

Jaga Warga dari Ancaman Narkoba Polres Metro Tangerang Kota Melenyapkan Barang Bukti Narkoba

Jumat, 26 September 2025 - 15:36 WIB

Mabes Polri Keluarkan Surat Telegram Pergantian 4 Kapolda

Jumat, 26 September 2025 - 13:30 WIB

Muncul Desakan kepada Pemerintah Terkait Evaluasi Program MBG

Jumat, 26 September 2025 - 11:11 WIB

Raup Ratusan Juta dari Judi Online, Dua Pemuda Jakbar Diringkus Polisi

Berita Terbaru

Berita Mabes Polri

Mabes Polri Keluarkan Surat Telegram Pergantian 4 Kapolda

Jumat, 26 Sep 2025 - 15:36 WIB