Warga Tegal Alur dan Cengkareng Barat Bersatu Tolak Pembangunan Rumah Krematorium di Menceng

- Redaksi

Sabtu, 31 Agustus 2024 - 22:26 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta – Warga dari beberapa RW di Tegal Alur dan Cengkareng Barat bersatu dalam Aliansi Menceng Menolak, menolak keras pembangunan krematorium yang merupakan bagian dari proyek tambahan Rumah Abu Jabar Agung di RT 003/RW 006, Kelurahan Tegal Alur, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat.

Pembangunan yang sudah mendapat izin melalui SK-PBG nomor 317306-2112023-005 pada 21 Desember 2023 ini dinilai dilakukan tanpa mematuhi kaidah etika, tanpa mediasi, dan tanpa persetujuan warga sekitar. Berdasarkan izin tersebut, pembangunan fondasi krematorium sudah dimulai di belakang Rumah Abu Jabar Agung.

Baca Juga :  Polsek Utan Polres Sumbawa Kembali Menggelar Bakti Sosial Memberikan Bantuan Sembako Kepada Warga Kurang Mampu

Aliansi Menceng Menolak, yang terdiri dari tokoh agama, tokoh masyarakat, dan warga dari RW-006, RW-012, RW-014 Tegal Alur, serta RW-009 Cengkareng Barat, telah melayangkan surat protes kepada Lurah Tegal Alur, Kecamatan Kalideres, Jakarta sebagai penanggung jawab utama wilayah pembangunan proyek tersebut.

ADVERTISEMENT

Ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lokasi krematorium ini berdekatan dengan Masjid Baitul Amal di Cengkareng dan Masjid Al-Ikhlas di Tegal Alur, yang terletak di tengah permukiman padat. Jamaah dari kedua masjid tersebut merasa tidak nyaman dengan pembangunan ini dan turut menolak proyek tersebut.

Baca Juga :  Indahnya Berbagi di Bulan Suci Ramadhan Bersama Serdik Sespimen Dikreg 62 Pokja XXI

Aliansi Menceng Menolak juga berencana mengirimkan surat resmi kepada Pj. Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono. Mereka menyoroti potensi dampak negatif dari pembangunan krematorium terhadap lingkungan, sosial, dan kearifan lokal.

“Pembangunan fasilitas ini tidak hanya menimbulkan ketidaknyamanan karena lokasinya di tengah permukiman padat penduduk, tetapi juga tidak sejalan dengan nilai-nilai yang dijunjung tinggi oleh masyarakat sekitar,” ujar Mikie Defrian, Ketua Aliansi Menceng.

Dalam surat yang akan dikirimkan kepada Pj. Gubernur DKI Jakarta, Aliansi Menceng Menolak menuntut pencabutan izin SK-PBG dan penghentian pembangunan krematorium. Mereka menegaskan bahwa pencabutan izin dan penghentian proyek adalah langkah terbaik untuk mencegah eskalasi lebih lanjut dan menjaga harmoni sosial di wilayah tersebut.

Baca Juga :  Fantastis, Polsek Rastim Sita Ribuan Botol Miras Jenis Arak Bali

“Aneh sekali, persyaratannya saja belum dipenuhi, tetapi izin sudah diterbitkan. Salah satu persyaratannya adalah meminta izin kepada pemegang wilayah seperti RT dan RW. Padahal mereka belum mendapat izin dari pemegang wilayah,” tambah Mikie.

Warga berharap agar pemerintah segera menanggapi permintaan mereka dan meninjau kembali izin yang telah diterbitkan, dengan mempertimbangkan dampak lingkungan, sosial, dan kesehatan masyarakat di sekitarnya.

Follow WhatsApp Channel lensapolri.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

274 Warga Rasakan Manfaat Layanan Kesehatan Gratis Polres Jakbar di CFD
Penjual Obat Keras di Tangerang Diamankan, 113.501 Butir Tramadol dan Hexymer Disita
Penembakan WNA Australia Terkuak, Tiga WNA Dibekuk Tim Gabungan
Kanwil IX Jakarta 2 Serukan dan Dukung Penuh Program Badai Emas Pegadaian 2025
Kapolri Tinjau SPPG Polda Bali, Pastikan Dukung Program MBG Pemerintah
PENGANIAYAAN YANG MENGAKIBATKAN 1 (SATU) ORANG MENINGGAL DUNIA
Tim Gabungan Polda Bali Backup Polres, Mengejar Pelaku Penembakan di Villa CS
Polsek Benda Berbagi Kebahagiaan dengan Anak Yatim Melalui Santunan dan Pengajian
Berita ini 308 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 22 Juni 2025 - 13:54 WIB

274 Warga Rasakan Manfaat Layanan Kesehatan Gratis Polres Jakbar di CFD

Jumat, 20 Juni 2025 - 18:08 WIB

Penjual Obat Keras di Tangerang Diamankan, 113.501 Butir Tramadol dan Hexymer Disita

Rabu, 18 Juni 2025 - 14:34 WIB

Penembakan WNA Australia Terkuak, Tiga WNA Dibekuk Tim Gabungan

Selasa, 17 Juni 2025 - 14:48 WIB

Kanwil IX Jakarta 2 Serukan dan Dukung Penuh Program Badai Emas Pegadaian 2025

Senin, 16 Juni 2025 - 18:37 WIB

Kapolri Tinjau SPPG Polda Bali, Pastikan Dukung Program MBG Pemerintah

Berita Terbaru

Berita Polda

Penembakan WNA Australia Terkuak, Tiga WNA Dibekuk Tim Gabungan

Rabu, 18 Jun 2025 - 14:34 WIB