Demi Nyawa Zahira, Harapan Kecil dari Seorang Ayah: Tolong Bantu Kesembuhan Putri Kami yang Terjangkit Atresia Bilier

- Redaksi

Minggu, 29 Desember 2024 - 19:48 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

BEKASI –  Zahira Haya Fanita, seorang balita berusia 1 tahun asal Bekasi, menghadapi perjuangan hidup yang berat setelah didiagnosa menderita Atresia Bilier (AB), sebuah penyakit langka yang merusak organ hati dan mengancam nyawanya.

Kini, Zahira membutuhkan uluran tangan dan dukungan dari masyarakat serta pemerintah untuk mendapatkan perawatan medis yang sangat mahal demi kesembuhan dan kelangsungan hidupnya.

ADVERTISEMENT

Ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Zahira adalah putri bungsu dari pasangan Fahmi Zulham dan Yunita Damayanti, yang tinggal di sebuah kontrakan sederhana di Blok Bangau, Bintara 8, Bekasi Barat. Kehidupan keluarga mereka berubah sejak Zahira yang baru berusia 1 bulan didiagnosa dengan Atresia Bilier, sebuah kondisi medis yang menyebabkan saluran empedu bayi tersumbat, yang berpotensi merusak hati jika tidak segera ditangani.

Baca Juga :  Wujudkan Pemilu Damai, Kaops NCS Polri Kunjungi Tiga Tokoh Lintas Agama

*Harapan di Meja Operasi*

Pada Januari 2024, Zahira menjalani operasi KASAI, prosedur bedah untuk mengatasi atresia bilier. Meskipun ada sedikit perbaikan setelah operasi tersebut, kondisi Zahira tidak mengalami perubahan signifikan. Dokter di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) kini menyarankan untuk menjalani operasi transplantasi hati sebagai langkah penyelamatan hidup Zahira.

Namun, ada hambatan besar yang dihadapi oleh orang tua Zahira. Fahmi, sang ayah yang juga siap menjadi pendonor organ hati untuk putrinya, mengungkapkan kekecewaannya. Sebagai pendonor, biaya pemeriksaan yang diperlukan untuk keperluan transplantasi tidak ditanggung oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), sehingga mereka harus mengeluarkan biaya pribadi yang sangat besar.

*Mencari Harapan dan Bantuan*

“Biaya yang kami butuhkan sekitar 150 juta rupiah untuk mendukung biaya operasi dan perawatan transplantasi hati. Kami sangat berharap ada pihak yang peduli dan mau membantu meringankan beban kami,” ungkap Fahmi Zulham, dengan mata penuh harap, Minggu (29/12/2024).

Baca Juga :  Arus Informasi Tak Terbendung, Rutan Kelas 1 Medan Tak Ingin Masyarakat Termakan Berita Bohong

Kondisi ini menjadi semakin mendesak, mengingat Zahira yang masih kecil sangat rentan terhadap komplikasi jika transplantasi hati tidak segera dilakukan. Sebagai seorang ayah yang penuh cinta, Fahmi berharap ada dermawan dan donatur yang dapat memberi bantuan finansial, baik melalui donasi pribadi ataupun organisasi yang bisa membantu mewujudkan harapan keluarga ini.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada siapa pun yang dapat membantu Zahira. Setiap bantuan, sekecil apapun, akan sangat berarti bagi kami dan untuk masa depan Zahira,” tambahnya.

Untuk para dermawan yang ingin membantu Zahira, donasi dapat disalurkan ke rekening berikut:

*Rekening: 3600367563*
*Bank: Syariah Danamon*
*Nama: Yunita Damayanti (Ibu Zahira)*

Baca Juga :  Libatkan 2700 Personel, Ops Patuh Candi 2022 Utamakan Pendekatan Humanis dan Edukatif

*Harapan untuk Kesembuhan Zahira*

Keluarga ini sangat berharap agar ada pihak yang dapat membantu mereka, terutama pemerintah dan masyarakat luas. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia diharapkan dapat memberikan perhatian lebih kepada pasien-pasien seperti Zahira yang membutuhkan bantuan khusus dalam pengobatan yang tidak terjangkau oleh BPJS, terutama dalam kasus transplantasi organ yang sangat mahal.

Zahira masih memiliki banyak mimpi dan potensi untuk berkembang, namun tanpa bantuan dari kita semua, impian kecil seorang balita ini bisa hilang begitu saja. Kita semua bisa berperan serta dalam menyelamatkan nyawa Zahira, karena setiap bantuan adalah harapan baru bagi anak ini untuk bisa menikmati masa depan yang cerah.

_*Mari bersama-sama kita berikan harapan baru untuk Zahira…!*_

Follow WhatsApp Channel lensapolri.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Beredar Berita Online Terkait penjual Obat Daftar G di jurumudi,Polsek Benda Langsung Mengecek Lokasi
Dandim 0510/Trs Turut Meriahkan HUT Bhayangkara Ke-79
Polsek Benda Gelar Acara Purna Bakti untuk AKP Kasran Kanit Lantas Benda
Seorang Remaja Dikeroyok Gerombolan Orang Tidak Dikenal Tanpa Sebab
Hari Bhayangkara ke-79, Polres Jakbar Anjangsana dan Beri Dukungan Moral Anggotanya Yang Sakit Menahun
274 Warga Rasakan Manfaat Layanan Kesehatan Gratis Polres Jakbar di CFD
Penjual Obat Keras di Tangerang Diamankan, 113.501 Butir Tramadol dan Hexymer Disita
Penembakan WNA Australia Terkuak, Tiga WNA Dibekuk Tim Gabungan
Berita ini 22 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 29 Juni 2025 - 14:41 WIB

Beredar Berita Online Terkait penjual Obat Daftar G di jurumudi,Polsek Benda Langsung Mengecek Lokasi

Sabtu, 28 Juni 2025 - 13:34 WIB

Dandim 0510/Trs Turut Meriahkan HUT Bhayangkara Ke-79

Jumat, 27 Juni 2025 - 11:19 WIB

Polsek Benda Gelar Acara Purna Bakti untuk AKP Kasran Kanit Lantas Benda

Kamis, 26 Juni 2025 - 20:53 WIB

Seorang Remaja Dikeroyok Gerombolan Orang Tidak Dikenal Tanpa Sebab

Rabu, 25 Juni 2025 - 13:25 WIB

Hari Bhayangkara ke-79, Polres Jakbar Anjangsana dan Beri Dukungan Moral Anggotanya Yang Sakit Menahun

Berita Terbaru