Lensapolri.com – Menjelang perayaan Hari Raya Nyepi, Kapolsek Denpasar Timur (Dentim) Kompol I Ketut Tomiyasa S.H.,M.H., kembali menggelar kegiatan Cooling System bersama Seka Teruna Teruni (STT) Eka Cita di Banjar Abian Kapas Kaja, Sabtu (08/02/2025) malam. Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat sinergi antara Kepolisian dan generasi muda serta memberikan imbauan Kamtibmas agar pelaksanaan pawai Ogoh-Ogoh berjalan dengan aman dan tertib.
Dalam pertemuan yang berlangsung di Bale Banjar Abian Kapas Kaja, Kapolsek Dentim mengapresiasi kreativitas para Yowana dalam pembuatan Ogoh-Ogoh bertema Raksasa Kupu-Kupu, yang memiliki filosofi mendalam tentang keseimbangan antara kebahagiaan dan kehancuran.
“Tradisi Ogoh-Ogoh bukan hanya sekadar karya seni, tetapi juga warisan budaya yang harus dijaga. Oleh karena itu, kami mengajak seluruh Yowana untuk tetap menjaga nilai-nilai adat dan menghindari hal-hal yang dapat merusak makna perayaan, seperti konsumsi minuman keras dan penyalahgunaan Narkoba,” ujar Kapolsek Dentim.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dalam kesempatan tersebut, Kapolsek juga mengingatkan tentang Peraturan Daerah (Perda) Kota Denpasar Nomor 9 Tahun 2024 yang mengatur penggunaan instrumen tradisional dalam pawai Ogoh-Ogoh. “Setiap peserta diwajibkan menggunakan gamelan Bali dan tidak diperkenankan menggunakan sound system. Mari kita bersama-sama menjaga kearifan lokal dan menaati aturan yang telah ditetapkan,” tambahnya.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan sinergi antara Polsek Dentim dan masyarakat, khususnya generasi muda, semakin kuat dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama perayaan Hari Raya Nyepi.