Lensapolri.com – Pada hari Jumat, 21 Februari 2025, Polsek Blahbatuh melalui Bhabinkamtibmas Desa Pering Aiptu I Made Sukartana bersama Pecalang Desa Adat Pering melaksanakan pengamanan terhadap upacara krama tempekan puseh di Desa Adat Pering. Upacara ini merupakan bagian dari rangkaian upacara Dewa Yadnya yang melibatkan iringan Ida Sesuhunan Ratu Gede Sakti, Ida Ratu Ayu Lingsir, Ida Ratu Ayu Mas Kentel Bumi, dan Ida Ratu Ayu Puseh menuju Pura Desa untuk pelaksanaan odalan atau wali.
Upacara ini dilaksanakan dalam rangka odalan Pura Desa, yang merupakan kegiatan rutin dilaksanakan setiap enam bulan sekali. Odalan kali ini jatuh pada hari Sabtu, 22 Februari 2025, bertepatan dengan Wuku Tumpek Landep. Acara tersebut berlangsung selama tiga hari, mulai dari tanggal 22 hingga 25 Februari 2025, dengan Ida Sesuhunan yang nyejer (bersemayam) di Pura Desa.
Bhabinkamtibmas Desa Pering bersama Pecalang setempat hadir di lokasi untuk mengamankan jalannya prosesi tersebut. Mereka bertugas mengatur lalu lintas dan menjaga ketertiban selama krama adat tempek puseh melakukan perjalanan menuju Pura Desa. Kehadiran aparat ini sangat penting untuk menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang mengikuti upacara tersebut.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Selama prosesi berlangsung, pengamanan dan pengaturan lalu lintas dilakukan secara terorganisir. Para petugas memastikan kelancaran mobilitas arus lalu lintas di sekitar wilayah Desa Pering agar tidak terjadi gangguan yang dapat menghambat jalannya upacara dan kegiatan masyarakat lainnya. Keamanan menjadi prioritas utama, mengingat acara tersebut melibatkan banyak warga setempat.
Upacara ini dilaksanakan dengan penuh khidmat, diikuti oleh warga yang antusias mengikuti setiap tahapannya. Semua rangkaian kegiatan berjalan sesuai dengan rencana dan berjalan lancar tanpa adanya insiden yang mengganggu. Situasi di lokasi tetap kondusif sepanjang acara berlangsung.
Pada pukul 17.30 WITA, kegiatan krama tempekan puseh selesai dan berakhir dengan tertib. Kegiatan tersebut berjalan dengan lancar dan aman, mencerminkan kesuksesan kolaborasi antara kepolisian dan masyarakat dalam menjaga keamanan selama kegiatan keagamaan.