Polresta Mataram Bakal Pasang Pita Penggaduh Antisipasi Balap Liar

- Redaksi

Rabu, 5 Oktober 2022 - 09:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LENSAPOLRI.COM, MATARAM – Kepolisian Resor Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat bakal memasang pita penggaduh di sejumlah jalan utama untuk mencegah aksi balap liar yang kerap terjadi malam hari yang meresahkan masyarakat.

Kapolresta Mataram Kombes Pol Mustofa SIK MH saat diwawancara oleh awak media terkait antisipasi Balap Liar menyatakan salah satu target pemasangan pita penggaduh adalah Jalan Udayana, yang kini sudah menjadi kawasan Ruang Terbuka Hijau (RTH) Kota Mataram. Senin, (03/10/2022) konferensi pers 282 kendaraan bermotor diamankan karena balapan liar.

“Karena di Jalan Udayana itu sudah menjadi kawasan RTH, tetapi masih terus ada aksi balap liar oleh anak-anak muda, akan kami cegah dengan memasang pita penggaduh di sejumlah titik jalan,” jelas KBP Mustofa.

KBP Mustofa juga menjelaskan bahwa berdasarkan PM 82 Tahun 2018 pasal 33, pita penggaduh adalah kelengkapan tambahan pada jalan yang berfungsi untuk mengurangi kecepatan kendaraan, mengingatkan pengemudi tentang objek di depan yang harus diwaspadai, melindungi penyeberang jalan, dan mengingatkan pengemudi akan lokasi rawan kecelakaan, terang KBP Mustofa

Baca Juga :  Polsek Tambora Amankan Dua Pencuri Motor Modus Kurir, Sudah Lima Kali Beraksi

Wujudnya berupa bagian jalan yang sengaja dibuat tidak rata dengan menempatkan pita-pita dengan ketebalan maksimum 4 cm melintang jalan pada jarak yang berdekatan. Sehingga bila kendaraan melaluinya akan diingatkan oleh getaran dan suara yang ditimbulkan ban kendaraan. Penggaduh biasanya ditempatkan menjelang perlintasan sebidang, menjelang sekolah, atau menjelang tempat-tempat yang berbahaya bila berjalan terlalu cepat, pungkas KBP Mustofa

Lebih lanjut KBP Mustofa menerangkan bahwa rencana pemasangan pita penggaduh sudah dalam tahap koordinasi dengan pihak pemerintah, jelas KBP Mustofa

Koordinasi ini untuk menentukan titik pemasangan di lokasi lainnya, selain di Jalan Udayana, rencana ini diluncurkan setelah adanya pengungkapan aksi balap liar yang terjaring pada Minggu dini hari (2/10/2022), di Jalan Udayana, Kota Mataram.

Baca Juga :  Diduga di Bekingi Okknum Polisi, Relawan Jokowi Akan Laporkan PT AUM dan Galian Tanah di Pagintungan ke Mabes Polri

Dalam giat razia Kepolisian itu terungkap para joki masih tergolong remaja yang berstatus pelajar secara gabungan Tim diturunkan untuk mengepung ada yang mengaku hanya ikut menonton dan memasang taruhan dan adanya juga yang terlibat langsung balapan, serta masih dilakukan pendataan terkait dengan kelengkapan surat-surat kendaraan, tutup KBP Mustofa.

( L.J ) Red

Follow WhatsApp Channel lensapolri.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Polda Metro Jaya Tetapkan 8 Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi
Polsek Jatiuwung Ungkap Kasus Curanmor,Dua Palaku Berhasil Diringkus
Operasi Malam Polsek Neglasari Ungkap Kasus Narkoba, Dua Pelaku Diamankan
Polsek Tambora Amankan Dua Pencuri Motor Modus Kurir, Sudah Lima Kali Beraksi
Dua Begal di Tambora Bawa Senpi Ketangkep Warga
Satgas Bea Cukai Dongkrak Kinerja Pengawasan, Penindakan Mencapai Rp6,8 Triliun
Tragedi di Balik Jeruji: Tahanan Kasus Pencabulan Anak Dibunuh oleh 7 Tahanan Lain di Rutan Mapolresta Denpasar
Lapas Jember Gelar Razia, Pastikan Zero Narkoba dan Handphone
Berita ini 13 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 7 November 2025 - 18:37 WIB

Polda Metro Jaya Tetapkan 8 Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi

Kamis, 30 Oktober 2025 - 20:43 WIB

Polsek Jatiuwung Ungkap Kasus Curanmor,Dua Palaku Berhasil Diringkus

Senin, 27 Oktober 2025 - 19:48 WIB

Operasi Malam Polsek Neglasari Ungkap Kasus Narkoba, Dua Pelaku Diamankan

Senin, 27 Oktober 2025 - 19:45 WIB

Polsek Tambora Amankan Dua Pencuri Motor Modus Kurir, Sudah Lima Kali Beraksi

Kamis, 23 Oktober 2025 - 09:21 WIB

Dua Begal di Tambora Bawa Senpi Ketangkep Warga

Berita Terbaru