POLRES SRAGEN – Setelah sekian lama tidak fungsional lantaran dalam masa perbaikan, akhirnya jalur lingkar utara atau ring road utara Sragen kembali dibuka dan difungsikan kembali sebagai salah satu jalur mudik lebaran 1444 Hijriah.
Pembukaan jalur ring road utara disaksikan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR), bersama-sama Satuan Lalu Lintas Polres Sragen dan Dinas Perhubungan (Dishub) Sragen.
Kapolres Sragen AKBP Piter Yanottama melalui Kanit Dikyasa Ipda Iwan Subekti menyatakan bahwa dengan dibukanya kembali jalur lingkar utara, maka kendaraan berat seperti truk tronton, truk tangki, bus, dan kendaraan roda empat lainnya bisa langsung melewati jalur tersebut.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“ Dengan dibukanya jalur ring road utara setelah selesai dalam masa perbaikan atau pelebaran jalan, maka kendaraan berat seperti truk tronton, truk tangki, bus, wajib melewati jalur ring road utara, dan dilarang melewati jalur dalam kota. Kecuali kendaraan roda empat pribadi tidak wajib melintasi ring road utara dan bisa masuk melintasi jalur dalam kota Sragen, “ terangnya.
Pembukaan dilakukan oleh beberapa petugas dengan cara memindahkan rambu-rambu larangan melintas yang sebelumnya terpasang menutupi jalur lingkar utara, dan mengarahkan kendaraan berat masuk melintasi jalur ring utara pada Jumat (15/4/2023) pukul 16.30 WIB.
Lanjut Ipda Iwan, semula pembukaan jalur ring utara akan dilakukan pada Sabtu, 15 April 2023, namun dikarenakan arus lalu lintas sudah mulai padat, maka jalur dibuka pada Jumat sore.
“ Sekarang semua sudah ready. Saya sudah cek di lokasi dan sudah siap untuk dilalui lalu lintas kendaraan berat. Mulai sore ini semua truk lewat ring road utara. Ini pembukaan untuk seterusnya. Meskipun nanti H+10 ditutup lagi itu bukan di Pungkruk, melainkan di Tegrat. Soalnya nanti kalau mulai pekerjaan pembangunan jalan Mungkung-Gambiran maka semua lalu lintas masuk ring road semua,” tambah Ipda Iwan.
Vio Sari
(Humas Polres Sragen Polda Jateng)