Mataram – NTB. Danpusterad Letjen TNI Teguh Muji Angkasa, S.E., M.M, mengelar silahturahmi dengan Masyarakat Kampung Pancasila yang berada di Kelurahan Taman Sari Seruni Kecamatan Ampenan Kota Mataram Provinsi NTB bertempat di Gedung Museum Negeri Mataram, Kamis, 25/5/24 sekitar pukul 09.00 wita.
Wali kota Mataram H. Mohan Roliskana, S. Sos, dalam sambutannya mengatakan, kami mengucapkan selamat datang di kota Mataram, kampung ini adalah kampung yang bisa menunjukan moderasi umat beragama.
“Dengan adanya kunjungan dari Danpusterad adalah memicu semangat buat kita dalam menyikapi kampung Pancasila sebagai keharmonisan buat kita semua”, kata Mohan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Mohan juga menyoroti perkembangan situasi politik di kota Mataram. “akhir – akhir ini kita melihat suasana politik karena ini tahun pemilu, kita harus sama – sama menyikapi dengan sikap yang dewasa , sehingga kita dapat menjalankan semua dengan baik”, tandasnya.
“Saya percaya bahwa kampung Pancasila bisa dan harus lebih dari kampung – kampung yang lain disekitar kita”, tutupnya.
Dikesempatan yang sama Danpusterad Letjen TNI Teguh Muji Angkasa, SE., M.M, mengucapkan terima kasi atas penyambutan yang luar biasa ini.
“Seorang Dandim harus tau dan paham benar tentang wilayah kota Mataram dalam rangka mendukung tugas pertahanan”, lakukan koordinasi dengan Kapolres, Wali Kota, sehingga kita mampu mendukung kegiatan wilayah untuk mendukung pemerintah pusat. Terang Jenderal Bintang Tiga.
“Jadi itulah sebagian dari tugas – tugas kami dalam mendukung pembangunan kesejahteraan manusia seutuhnya”, Katanya.
“Karena peran seorang Dandim sangat penting dan dijadikan acuan utama dalam fungsi Teritorial di wilayah”, Pungkasnya.
Serta saya bukan orang baru di Lombok karena saya juga sudah beberapa kali ke Lombok, salah satu kunjungan saya ke Lombok saat saya menjabat sebagai Danrem 161/Wira Sakti yang berada di Kupang NTT, bertepatan dengan gempa Lombok.
Saya sangat paham dengan situasi di wilayah Lombok dengan kearifan lokal, yang mana masyarakat sangat sensitif, kita jangan mudah terprovokasi oleh keadaan pada jaman digital medsos dengan cepat menyampaikan berita berita
yang belum tentu kebenarannya.
“Saya tekankan agar kita sikapi dengan dewasa dan cerdas, karena bangsa kita dilatar belakangi budaya, suku agama dan bahasa yang berbeda beda. Tutupnya.
Ikut hadir dalam acara tersebut: Danpusterad Letjen TNI Teguh Muji Angkasa, SE., M.M, Kasrem 162/WB Kolonel Inf Susanto Lastua Manurung, S.I.P, Walikota Mataram H. Mohan Roliskana S. Sos, Kajati Provonsi NTB Sungarpin, SH., M.Hum, Dandim 1606/ Mataram Kolonel Arm Arif Rahman, S. Sos., M.M, Forkompinda Kota Mataram, para Kasi Kasrem 162/WB, Kaban kesbangpol kota Mataram, Zarkasyi, SE., MM, Para Camat sekota Mataram, para Lurah sekota Mataram, Perwakilan Toga, Toma , dan Toda kota Mataram.
(MJ/red)