Pengalihan Jalur Tambang di Rembang, Dari Jalan Umum Desa Diwacanakan Beralih Ke Lahan Perhutani

- Redaksi

Sabtu, 2 September 2023 - 21:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lensapolri.com, Rembang — Para pengusaha Tambang di kabupaten Rembang bersepakat terkait pengalihan jalur, yang awalnya melintasi jalan umum Desa Kelahan, kini akan direncanakan dialihkan ke jalur milik Perhutani.
Upaya ini di tempuh untuk mengurangi keresahan warga Masyarakat, perihal pencemaran udara, dan untuk antisipasi terjadinya Kecelakaan dikarenakan jalan yang sempit.

Dari informasi yang didapat tim Media, selama ini para pelaku usaha tambang memanfaatkan Jalur Sale menuju Jatirogo. Sedangkan rute yang di lalui dari Jalan tersebut meliputi desa Tahunan – Jinanten – Merayun dan desa Sale.

Baca Juga :  Personil Polsek Kintamani Melaksanakqn Kegiatan Patroli Blue Light Jaga Kamtibmas Tetap Kondusif di Malam Hari

Jarak ke tambang jika ditempo melalui akses jalan umum itu diperkirakan bisa mencapai sekitar 9 sampai 10 km.
Sementara jika melewati jalur milik Perhutani itu jaraknya boleh dibilang cukup pendek, dari Dukuh Terongan, Wonokerto sampai ke lokasi tambang hanya sekitar 8 km. Sedangkan jalur yang terjauh kira -kira sekitar 13 km menuju lokasi jika ditempo melalui jalan Utama.

“Karena kebutuhan masyarakat Pemerintah ikut andil dalam penangananya, dan termasuk anggaran yang akan disiapkan untuk peningkatan jalan,” kata Bupati Rembang. Rabu, (30/8/2023).

“Lanjutnya, sehingga wacana pembangunan jalan itu bukan semata – mata hanya dilewati para penambang, tetapi juga bisa memberikan kemudahan untuk Masyarakat,” tambahnya.

Abdul Hafidz juga menyampaikan, Masyarakat sekitar tambang nantinya bisa memanfaatkan jalan tersebut sebagai akses Pertanian.

Baca Juga :  Peduli Warga Binaan, Bhabinkamtibmas Polsek Utan Salurkan Bantuan Beras

Harus boleh dilewati, jadi tidak seperti jalan Tol, nanti di desa Tahunan sama Desa Gunem. Warga bisa lewat jalan perhutani sampai ke TPK Terongan ke Wonokerto sampai desa Sale,” jelasnya Bupati.

Memanfaatkan lahan Perhutani setidaknya bisa memangkas jarak tempuh yang cukup lumayan, bila dibandingkan jika harus lewat jalur Sale, itu sudah berkilo – kilo .
ini bisa efisien dan itu juga dapat mengurangi keresahan Masyarakat selama ini.” Ungkapnya.

(Yusron)

Follow WhatsApp Channel lensapolri.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Ketua PSHT Cabang Lamongan, M. Supriyono, Resmi Mengundurkan Diri dari Aliansi Alam Bersatu
Polri Lanjutkan Pendampingan Psikologi dan Pemulihan Pasca Ledakan SMAN 72 Jakut
Wabup Intan Buka Car Free Day dan Kampanye TOSS TBC: Temukan, Obati, Sampai Sembuh
Kapolres Metro Tangerang Kota bentuk “Ojol Mart Mitra Polri”.
Kapolda beri penghargaaan Anggota Teladan Polres Metro Tangerang Kota
Ngopi Kamtibmas, Kapolres Kombes Pol Jauhari Ajak Masyarakat Bersama Polri Cegah Kejahatan dan Narkoba
Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu, Polres Metro Jakarta Barat Gelar Upacara Hari Sumpah Pemuda
Harry Prasetyo: Kolaborasi BRI x Kidz Station Jadi Komitmen Hadirkan Pengalaman Positif
Berita ini 13 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 9 November 2025 - 20:33 WIB

Polri Lanjutkan Pendampingan Psikologi dan Pemulihan Pasca Ledakan SMAN 72 Jakut

Minggu, 9 November 2025 - 20:29 WIB

Wabup Intan Buka Car Free Day dan Kampanye TOSS TBC: Temukan, Obati, Sampai Sembuh

Rabu, 5 November 2025 - 12:03 WIB

Kapolres Metro Tangerang Kota bentuk “Ojol Mart Mitra Polri”.

Kamis, 30 Oktober 2025 - 20:39 WIB

Kapolda beri penghargaaan Anggota Teladan Polres Metro Tangerang Kota

Kamis, 30 Oktober 2025 - 20:37 WIB

Ngopi Kamtibmas, Kapolres Kombes Pol Jauhari Ajak Masyarakat Bersama Polri Cegah Kejahatan dan Narkoba

Berita Terbaru