Percepat Vaksinasi, Polsek Ngantru Bersama Satgas Covid 19 Gelar Razia Vaksin di Jalan Raya Srengat Tulungagung

- Redaksi

Jumat, 15 April 2022 - 01:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

TULUNGAGUNG : Lensa Polri

Ratusan pengendara yang melintas di Jalan Raya Ngantru – Srengat, di Desa Pucunglor Kecamatan Ngantru Kabupaten Tulungagung dihentikan Tim Gabungan satgas covid 19 dipimpin Kapolsek Ngantru AKP Puji Widodo S.Sos, Kamis (14/10/21)

ADVERTISEMENT

Ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Aparat kepolisian dari jajaran Polsek Ngantru Polres Tulungagung bersama satuan Gugus Tugas Kecamatan Ngantru sengaja menghentikan perjalanan pengendara sepeda motor.

Baca Juga :  Polri Pastikan Penanganan Kasus Dugaan Pemerkosaan di Luwu Timur Sesuai Prosedur

Bukan memeriksa kelengkapan surat-surat kendaraan namun dalam Kegiatan yang digelar yaitu untuk razia vaksin covid-19, petugas memeriksa apakah pengendara tersebut sudah mendapatkan vaksinasi atau belum.

Kapolsek Ngantru AKP Puji Widodo, S.Sos mengatakan, razia vaksin covid-19 ini yang pertama di Kabupaten Tulungagung

“Razia vaksin covid-19 sengaja dilakukan sebagai upaya percepatan Vaksinasi”, ungkap Kapolsek

Dikatakan juga bahwa pengendara yang melintas di Jalan Raya Ngantru Tulungagung – Srengat dihentikan dan ditanya sudah divaksin atau belum.

Baca Juga :  Presiden Jokowi: Lomba Mural Kapolri Hasilnya Positif

“Bagi sejumlah pengendara yang belum vaksinasi langsung kita anjurkan untuk mengikuti vaksinasi di Puskesmas pucunglor. Terang AKP Puji Widodo

Kapolsek menilai kegiatan Razia Vaksin akan terus digencarkan jajaran Polsek Ngantru bersinergi dengan TNI dan Kecamatan Ngantru sebagai upaya pencapaian vaksinasi yang diprogramkan pemerintah serta menekan penyebaran virus covid-19 di Kabupaten Tulungagung.

Baca Juga :  Ketua DPD PJS Sumut: Kita Sesalkan Wartawan Dilarang Meliput Pisah Sambut Kapoldasu

“Dari Ratusan pengendara yang kita periksa, ada 30 orang yang belum ikut vaksin. Jumlah ini kita dapatkan selama satu jam menggelar operasi,” ungkapnya.

Sementara itu, salah seorang pengendara mengaku kaget saat dihentikan polisi di tengah perjalanannya. “Saya kaget tadi. Saya kira mau ditilang, ternyata disuruh vaksin,” ucapnya. (NN95)

Follow WhatsApp Channel lensapolri.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bareskrim Polri Bongkar Sindikat Narkoba Jaringan Malaysia, 20 Kg Sabu dan 20.000 Butir Ekstasi Disita
Kalemdikpol Komjen Pol Chryshnanda: Polisi Harus Menjadi Pelindung dan Pelayan yang Bermanfaat bagi Rakyat
Mabes Polri Keluarkan Surat Telegram Pergantian 4 Kapolda
Polri Tegaskan Komitmen Dukung Asta Cita Lewat Penguatan Ketahanan Pangan
Tragedi di Balik Jeruji: Tahanan Kasus Pencabulan Anak Dibunuh oleh 7 Tahanan Lain di Rutan Mapolresta Denpasar
Polda Bali & Bea Cukai Berhasil Ungkap Peredaran Narkotika Jenis Kokain Jaringan Internasional Seharga 12 Milyar Rupiah
Beri Pelayanan Maksimal Saat Mudik, Polri Buka Hotline 110
Ada Kebun Jagung di Tengah Kota Jakarta, Polri: Upaya Polri Dukung Asta Cita Presiden
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 12 Oktober 2025 - 20:53 WIB

Bareskrim Polri Bongkar Sindikat Narkoba Jaringan Malaysia, 20 Kg Sabu dan 20.000 Butir Ekstasi Disita

Selasa, 30 September 2025 - 19:05 WIB

Kalemdikpol Komjen Pol Chryshnanda: Polisi Harus Menjadi Pelindung dan Pelayan yang Bermanfaat bagi Rakyat

Jumat, 26 September 2025 - 15:36 WIB

Mabes Polri Keluarkan Surat Telegram Pergantian 4 Kapolda

Selasa, 19 Agustus 2025 - 23:44 WIB

Polri Tegaskan Komitmen Dukung Asta Cita Lewat Penguatan Ketahanan Pangan

Jumat, 6 Juni 2025 - 09:12 WIB

Tragedi di Balik Jeruji: Tahanan Kasus Pencabulan Anak Dibunuh oleh 7 Tahanan Lain di Rutan Mapolresta Denpasar

Berita Terbaru