JAKARTA — Polsek Jatiuwung menangkap dua pelaku percobaan pemerkosaan wanita di Cibodas Kota Tangerang pada Selasa 2 Februari 2022 kemarin. Pelaku inisial NI (22) dan AS (20) mengaku melakukan tindakan tersebut lantaran nafsu.
Sebelumnya diketahui, seorang wanita muda berinisial SY (25 tahun) menjadi sasaran pelaku pemerkosaan. Dua pria berinisial AS dan NI menyelinap masuk ke kamar yang dihuni SY dan temannya, D, saat tertidur pulas. Kejadian ini berlangsung di Jalan Imam Bonjol, Panunggangan Barat, Cibodas, Kota Tangerang, Minggu 30 Januari 2022. Kedua pelaku masuk rumah dengan cara mencongkel pintu kontrakan yang terkunci.
Kapolsek Jatiuwung, Kompol Zazali Hariyono menuturkan, kedua pelaku kini sudah diamankan kepolisian di kediaman saudara dari para pelaku di wilayah Pasar Kemis, Tangerang. “Sudah, sudah kita tangkap kemarin Selasa 1 Februari 2022, mereka ngumpet di rumah saudaranya kedua-duanya,” ujar Kompol Zazali Hariyono dalam keterangannya, Kamis (3/2/2022).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kompol Zazali menuturkan, dari keterangan para pelaku tindakan ini dilakukan lantaran hawa nafsu melihat tubuh korban. “Iya dia nafsu melihat pahanya kebuka dikit,” paparnya.
Dijelaskan kedua pelaku ini diamankan di satu tempat yang sama sedang bersembunyi. “Diamankan di lokasi yang sama, lokasinya di Pasar Kemis,” ujarnya.
Dipaparkan Kompol Zazali, kedua pelaku ditangkap ketika keduanya tengah tertidur. “Pelaku ditangkap pas lagi tidur, pas subuh-subuh (ditangkap),” katanya.
Hasil pemeriksaan sementara, satu pelaku berinisial AS berniat mencuri HP di rumah kontrakan itu. Tetapi pencurian itu juga gagal karena korban bangun. “Setelah kita lakukan pemeriksaan temannya yang satu pengen ngambil hp pas udah di dalam, tapi (korban) keburu bangun,” tuturnya.
Sebagaimana diketahui, aksi percobaan pemerkosaan ini terjadi di mana kedua pelaku coba membobol masuk kontrakan korban. Setelah berhasil masuk, keduanya mencoba membuat korbannya tak sadarkam diri dengan cara membekapnya dengan baju yang dilumuri minyak wangi. Namun, rupanya hal itu justru membuat korban terbangun dan berteriak hingga akhirnya meminta bantuan dan melaporkan hal ini ke pihak berwajib.(mus)