Unit Reskrim Kuta Utara Amankan Pelaku Penganiayaan Di Malang

- Redaksi

Jumat, 15 November 2024 - 09:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Mangupura – Unit Reserse Kriminalitas (Reskrim) Polsek Kuta Utara Polres Badung berhasil mengamankan pelaku penganiayaan berat dengan yang terjadi pada hari Jumat, 29 Oktober 2024 yang dilaporkan ke Polsek Kuta Utara pada hari Minggu, 10 November 2024, TKP proyek Hotel/Villa Taman Rosani, Jln Cendrawasih No. 9, Banjar Batu Belig, Kelurahan Kerobokan Kelod. Kecamatan Kuta Utara. Kabupaten Badung,

Kapolsek Kuta Utara AKP Yusuf Dwi Admodjo, S.I.K. M.H, saat dikonfirmasi menjelaskan kejadian berawal pada hari Selasa, Tanggal 29 Oktober 2024, Pukul 12.30 wita bertempat di Proyek Hotel/Villa Taman Rosani, Jln. Cendrawasih No. 9, Br. Batubelig, Kel. Kerobokan Kelod, Kec. Kuta Utara, Kab. Badung saat pelapor /korban (FERNAN BIMA PRATAMA, 28 th, Islam, swasta, alamat : Jln. Sidakarya, Sesetan, Denpasar / Jln. Kresno No. 42, Kel. Polehan, Kec. Blimbing, Kota Malang) dalam kondisi mabuk mengamuk diproyek dan mengejar beberapa buruh proyek sambil membawa pisau, selanjutnya korban melempar tersangka menggunakan batu setelah ditanya oleh tersangka korban ribut dengan tersangka, ketika korban balik mengejar buruh lain, tersangka balik badan dengan maksud masuk kekantor, ketika berbalik badan tersangka mendapati pisau yang tertancap ditanah bekas tempat Genset kemudian pisau tersebut diambil dan tersangka sembunyi dikantor. Didalam kantor sudah ada Sdr. R (saksi) yang juga sembunyi. Beberapa saat kemudian korban datang mendobrak pintu dan menyerang tersangka dengan pisau yang dibawanya. Tersangka awalnya tidak melawan dan hanya menghindar, karena terus diserang akhirnya tersangka melawan dengan membacokan pisau yang ditemukan kearah lengan kiri korban setelah dibacok korban berusaha lari dan berbalik badan. Ketika berbalik tersangka membacokan pisau lagi mengenai punggung korban. korban sempat melawan dengan membawa sekop dan mengejar tersangka yang akhirnya korban jatuh dan dibawa kerumah sakit, Kejadian tersebut di laporkan ke Polsek Kuta Utara untuk di tangani lebih lanjut sesuai dengan Laporan Polisi nomer : LP/B/167/XI/2024/SPKT/POLSEK KUTA UTARA/POLRES BADUNG/POLDA BALI tanggal 10 November 2024.

Baca Juga :  Ini Alasan Labuan Bajo Menjadi Pilihan Tepat untuk Pelaksanaan AMMTC ke-17

ADVERTISEMENT

Ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga :  PTP. N.I Melaksanakan Peringatan Dirgahayu Republik Indonesia ke - 78

“Akibat kejadian tersebut pelapor mengalami luka terbuka pada paha kanan dan kiri, luka terbuka pada punggung sebelah kanan, pada tangan kiri mengalami luka terbuka serta patah tulang,”Ucap AKP Yusuf seijin Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono, SIK.

Berdasarkan laporan tersebut selanjutnya Kapolsek Kuta Utara memerintahkan unit reskrim yang dipimpin oleh Kanit Reskrim Polsek Kuta Utara AKP Made Mangku Bunciana, S.H. untuk melakukan cek TKP dan melakukan pengumpulan bahan keterangan di TKP, dari hasil olah TKP serta koordinasi telah diperoleh informasi bahwa pelaku atas nama Agus Jumadi, 50 th, selanjutnya tim melakukan penyelidikan terkait keberadaan pelaku.

Baca Juga :  Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Pol Pasma Royce Bersama Warga Komplek Permata Kedaung Kaliangke Laksanakan Ngopi Bareng

“Pelaku berhasil diamankan pada hari Senin, 11 November 2024 sekitar jam 22.00 Wita, di rumahnya di Dsn. Gedang Sewu, Kelurahan Kedong Rejo, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang Jawa Timur.” Imbuh Kapolsek.

AKP Yusuf menambahkan dari hasil interogasi awal terhadap pelaku, bahwa pelaku mengakui perbuatannya melakukan penganiayaan sehingga mengakibatkan luka luka pada tubuh korban, Pelaku mengakui melakukan perbuatan penganiayaan terhadap korban dengan menggunakan pisau, Pelaku melakukan penganiayaan tersebut karena merasa sakit hati terhadap kelakuan korban yang selalu meminta uang kepada dirinya maupun buruh lain.

“Untuk pelaku kita persangkakan dengan Pasal 351 ayat 2 KUHP tentang tindak pidana penganiayaan berat, dengan ancaman hukuman pidana penjara paling lama tujuh tahun.”Tutup Kapolsek. (15/11).

Follow WhatsApp Channel lensapolri.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Penembakan WNA Australia Terkuak, Tiga WNA Dibekuk Tim Gabungan
Kanwil IX Jakarta 2 Serukan dan Dukung Penuh Program Badai Emas Pegadaian 2025
Kapolri Tinjau SPPG Polda Bali, Pastikan Dukung Program MBG Pemerintah
PENGANIAYAAN YANG MENGAKIBATKAN 1 (SATU) ORANG MENINGGAL DUNIA
Tim Gabungan Polda Bali Backup Polres, Mengejar Pelaku Penembakan di Villa CS
Polsek Benda Berbagi Kebahagiaan dengan Anak Yatim Melalui Santunan dan Pengajian
Perkuat Silaturahmi, PWI Jakarta Barat Resmikan Kantor Baru Deteksi Jaya dan Komunitastodays
Polsek Grogol Petamburan Ringkus 2 Pelaku Curanmor di Jelambar dalam Hitungan Jam
Berita ini 16 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 18 Juni 2025 - 14:34 WIB

Penembakan WNA Australia Terkuak, Tiga WNA Dibekuk Tim Gabungan

Selasa, 17 Juni 2025 - 14:48 WIB

Kanwil IX Jakarta 2 Serukan dan Dukung Penuh Program Badai Emas Pegadaian 2025

Senin, 16 Juni 2025 - 18:37 WIB

Kapolri Tinjau SPPG Polda Bali, Pastikan Dukung Program MBG Pemerintah

Minggu, 15 Juni 2025 - 19:51 WIB

PENGANIAYAAN YANG MENGAKIBATKAN 1 (SATU) ORANG MENINGGAL DUNIA

Sabtu, 14 Juni 2025 - 23:48 WIB

Tim Gabungan Polda Bali Backup Polres, Mengejar Pelaku Penembakan di Villa CS

Berita Terbaru

Berita Polda

Penembakan WNA Australia Terkuak, Tiga WNA Dibekuk Tim Gabungan

Rabu, 18 Jun 2025 - 14:34 WIB

Berita Polda

PENGANIAYAAN YANG MENGAKIBATKAN 1 (SATU) ORANG MENINGGAL DUNIA

Minggu, 15 Jun 2025 - 19:51 WIB